Tanjung Jabung Timur, Online_bukadata.com -Melanjutkan upaya pemerintah pusat, hingga pemprov,dan Pemda Tanjung Jabung timur,di wilayah kecamatan Sadu,kali ini tepatnya di desa air hitam laut,dinas pendidikan,( DISPEND ) beserta jajarannya lakukan kegiatan vaksinasi anak siswa SD yang berumur 6-11 tahun.
Kegiatan vaksinasi yang di lakukan dengan maksud dan tujuan untuk mencegah penyebaran virus covid,19 di negara republik Indonesia,yang merebak dalam dua ( 2) tahun belakangan ini,termasuk di kecamatan Sadu,
Berkaitan dengan pelaksanaan vaksinasi tahap ke satu, ( 1 ) yang di lakukan di hari Selasa 1/2/2022 oleh team vaksinator puskesmas induk rawat inap,dan di bantu dari para forkopimcam beserta pihak pemerintah desa ( Pemdes ) dan turut mendampingi dari polri jajaran mapolsek Sadu, Babinkantibmas,( BKTM ) Bribtu Ericho Dachi,yang bertempat di balai desa air hitam laut.
Kepsek SD 72/X,Yusran S.Pd.i kepada media bukadata.com selasa 1/2/2022
Menjelaskan, bahwa kegiatan vaksinasi anak di lingkup sekolah SD 72/X, di tahap satu ini ( 1 ) mengharapkan bisa mencapai target 50% dan di tahap ke dua ( 2 ) mendatang bisa rampung seratus persen,( 100%,) di samping itu pelaksanaan vaksinasi Yusran selaku kepala sekolah mengedepankan persetujuan dari para wali murid masing-masing,dan tidak ada paksaan,seterusnya meminta orang tua untuk mendampingi anaknya masing-masing,selain itu Yusran S.Pd.i juga membantah,terkait isu yang beredar,bahwa jika tidak di vaksin tidak di bolehkan belajar tatap muka.
"Kegiatan vaksinasi, kami dari pihak sekolah mengedepankan persetujuan dari para wali murid,dan masing-masing orang tua agar mendampingi para anaknya,bagi yang mau di vaksin,akan tetapi,dalam mengajak orang tua wali murid, tidak ada paksaan untuk di vaksin para anak yang hendak di berikan vaksinasi " jelas kepsek.
"Terkait isu yang beredar, bahwa jika tidak vaksin,maka dilarang untuk belajar tatap muka,mungkin itu hanya miscomunikasi saja.
(Muslimin)
Posting Komentar