Kunjungan Kerja Dirjen Kementan Di Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang Di Sambut Antusias Oleh Petani Dan Kelompok Gapoktan.


Poto : Dirjen Kementan RI Dr. Ir. Suwandi, M.Si., (baju putih) Bersama unsur muspika Pakisjaya dan UPTD Pertanian pakisjaya. 


Karawang, Online-bukadata.com |Direktur Jenderal (Dirjen) Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Dr. Ir. Suwandi, M.Si., melakukan kunjungan kerja ke kecamatan Pakisjaya, Kabupaten karawang, provinsi Jawa Barat, pada kamis (06/06/2024).

Dirjen Tanaman Pangan, Suwandi. yang didampingi anggota kementerian Pertanian RI dan provinsi Jawa Barat tersebut, di sambut antusias kedatangannya oleh Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Pakisjaya, Ahmad Solihin, bersama Danposramil Pakisjaya, Peltu Ahmad Ibrohim. Kapolsek Pakisjaya, Ipda Nana Atmaja,. Camat Kecamatan Pakisjaya, Drs H. Syarif Hidayatullah, Kp. MM. yang di wakili oleh Sekertaris Camat (Sekcam) Pakisjaya, Mat Pakar, SE.

Beserta para jajaran pejabat eselon Ditjen Tanaman Pangan Kementan RI dan provinsi Jawa Barat. turut hadir para penyuluh lapangan UPTD Pertanian pakisjaya, hadir pula Kepala Desa Telukjaya, Nursan. Kepala Desa Tanah baru, Syamsudin. Kepala desa Tanjung mekar, Sardi jaeni, SE. Para Kelompok tani (gapoktan) Pakisjaya. Pada kesempatan ini, dilakukan dialog dengan para perwakilan petani dan gapoktan serta perwakilan para Kepala Desa. 


Dialog singkat yang berlokasi di dusun Sentiong desa Telukjaya, Kecamatan Pakisjaya, kabupaten Karawang. Dirjen Tanaman Pangan, Suwandi. sekaligus memberikan kesempatan rangkaian sesi dialog dengan para petani sawah asal desa Tanahbaru, Telukjaya dan Tanjungmekar agar memberikan keterangan serta kendala apa saja yang terjadi di alami para petani pakisjaya selama ini. 

Dirjen Tanaman Pangan, Suwandi. menyatakan Kabupaten Karawang. adalah penghasil lumbung padi Indonesia kedua, setelah Indramayu. kabupaten Karawang juga sejauh ini, memiliki potensi lahan pertanian yang sangat luas berkaitan dengan kunjungan dan optimalisasi lahan pertanian seperti di wilayah desa Telukjaya, kecamatan pakisjaya, kabupaten Karawang. itu sendiri memiliki lahan pertanian seluas kurang lebih sekitar 345 H. 


Mengenai stok kebutuhan air irigasi sejauh ini, bisa di katakan dapat masih terpenuhi, setelah di lakukan masa panen kemarin dan saat ini lahan pertanian sudah siap untuk di lakukan penananaman yang kedua. namun sejauh ini pula ada laporan dari para petani pakisjaya mengenai kondisi pertanian di wilayah kecamatan Pakisjaya, salah satu kendala nya yaitu adalah ketika musim penghujan akan berlebihan airnya dan ketika datang musim kemarau akan sangat kekurangan air serta sering terjadi kekeringan."ungkapnya.

Sehingga pada kesempatan dialog ini para petani pakisjaya banyak sekali memberikan usulan untuk segera di lakukan normalisasi sungai irigasi, juga pembangunan turap dan pintu air serta di perlukannya mesin pompa air baik yang berasal dari kali citarum maupun dari sungai irigasi. 


Diperlukan keseriusan dan keinginan perbaikan dan pembangunan dari pemerintah agar para petani untuk berkembang agar didapatkan hasil yang berlipat. Selain itu, sudah tentunya pemerintah akan selalu hadir di tengah-tengah para petani sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap kemandirian dan kedaulatan pangan."paparnya.

Pada kesempatan ini, Dirjen Tanaman Pangan RI menyampaikan sebagimana arahan dari Menteri Pertanian RI, yang menerangkan perlunya ketersediaan data pertanian yang lebih dimaksimalkan. 

Data tersebut menjadi representasi kondisi terkini pertanian yang ada. Selain itu, menjadi acuan ditetapkannya paket kebijakan sesuai dengan kebutuhan petani harus bisa tercukupi dan terpenuhi."tuturnya.


Lebih lanjut Suwandi menekankan, agar petani Pakisjaya kabupaten Karawang dapat menerapkan teknologi pertanian terbaru. Pemanfaatan alat dan teknologi pertanian kekinian sehingga akan mampu meningkatkan produktivitas lahan pertanian dan kesejahteraan petani.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan belajar melalui para penyuluh pertanian pakisjaya maupun kunjungan ke daerah lain. “Dinas Pertanian dari Provinsi Jawa Barat dan kabupaten Karawang dapatnya mengagendakan kunjungan petani pakisjaya untuk belajar bagaimana cara mengatasi wereng dan hama,” sambungnya.

Petani di pakisjaya lanjut Suwandi, diharapkan tetap mempertahankan tanaman padi yang biasanya hanya dua kali masa tanam dalam setahun mudah-mudahan esok bisa tiga kali tanam."harapnya.

Suwandi, juga menyinggung upaya pengendalian wereng dan hama padi yang acap kali menyerang lahan pertanian yang sejauh ini seperti wereng dan hama tikus. Upaya pencegahan serangan hama, petani diimbau agar bisa memanfaatkan bahan hayati atau non-kimiawi. Langkah tersebut sebagai upaya pengurangan bahan-bahan pestisida kimia pada produk pertanian.

Tidak hanya itu, Dirjen Tanaman Pangan menyatakan hasil pertanian padi di kecamatan Pakisjaya kabupaten Karawang akan lebih dimaksimalkan. Langkah tersebut dimaksudkan untuk menjaga stabilitas harga pascapanen. Juga menjaga ketersediaan ketahanan pangan."pungkasnya.

(Jimmy). 

Post a Comment

أحدث أقدم