Karawang, Online-bukadata.com -Warisan budaya tak ternilai untuk bangsa Indonesia. potensi yang terkandung di dalamnya tidak saja mencakup budaya itu sendiri, tetapi tercakup di dalamnya potensi ekonomi, sosial, politik, bahkan keamanan. upaya pelestarian terhadap keragaman budaya tersebut melibatkan banyak kelompok, sanggar, komunitas atau perseorangan.
Seperti halnya kegiatan Pestipal "Cibakal" Cinta Budaya Lokal. yang di gelar di Dusun Tenjojaya Rt 001 RW 001 Desa Telukbuyung Kecamatan Pakisjaya kabupaten Karawang. pada Minggu, (28/11/2021). cukup mendapat apresiasi dari banyak kalangan penggiat seni dan budaya,
"Pestipal Cibakal itu sendiri mengangkat kembali budaya lokal yang hampir di lupakan banyak orang terlebih di era digital seperti saat ini Ujar, Lupus (35). Panitia penyelenggara pestipal Desa Budaya.
"Melalui kegiatan Pestipal Cibakal, di dalam nya sengaja kita angkat kembali mulai dari memperkenalkan makanan tradisional, permainan tradisional, Seni budaya lokal yang terutama di ruang lingkup sekitar Desa Telukbuyung kecamatan Pakisjaya. kita munculkan serta perkenalkan kembali kepada banyak orang, agar budaya kita tetap lestari serta bisa di kenal kembali, sengaja kepada anak-anak Desa atau kampung di sekitar kita ini kita berikan pemahaman inilah budaya-budaya tradisional kita yang sejauh ini tetap menarik sampai kapanpun.
Menurut hasil penelitian anak usia 0-6 tahun merupakan usia perkembangan emas saat fisik dan otak anak berada dimasa pertumbuhan terbaiknya. dimana kemampuan otak menyerap informasi sangat tinggi. dimasa ini, stimulasi pendidikan yang positif sangat penting bagi perkembangan anak karena stimulasi yang tidak tepat akan berdampak negatif bagi kehidupan selanjutnya dan tidak dapat di perbaiki."ucapnya.
“Pada saat ini kita juga akan ada pagelaran Budaya Daerah, bertujuan memperkenalkan kepada generasi muda budaya daerah, yang merupakan menjadi tanggungjawab kita bersama agar tetap lestari, karena budaya merupakan salah satu Identitas suatu negara. Kebanggaan bangsa kita akan budaya yang beraneka ragam sekaligus mengundang tantangan bagi seluruh rakyat untuk mempertahankan budaya lokal agar tidak hilang atau pun dicuri oleh bangsa lain.
Dan ini merupakan pelajaran berharga karena Kebudayaan Bangsa Indonesia adalah harta yang mempunyai nilai yang cukup tinggi di mata masyarakat dunia. Dengan melestarikan budaya lokal kita bisa menjaga budaya bangsa dari pengaruh budaya asing, dan menjaga agar budaya kita tidak diakui oleh Negara lain”, ungkapnya.
Sementara itu, Irfan Setiawan. perwakilan Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BNPB) Provinsi Jawa Barat. dirinya cukup mengapresiasi dengan Pestipal Cibakal yang di adakan di Desa Telukbuyung tersebut, Acara yang di gelar pada saat ini cukup meriah sekali. keikutsertaan serta kehadiran dirinya dimaksudkan untuk mendukung revitalisasi, pemberdayaan, dan peningkatan kualitas keberadaan pelestari dan penggiat budaya dalam rangka pelestarian nilai budaya untuk penguatan karakter dan jati diri bangsa.
"Kabupaten Karawang, khususnya di Desa Telukbuyung. banyak sekali keragaman potensi budaya yang dapat di kembangkan dengan memulai keseragaman bermodalkan budaya produk Pantura nya yang dapat di satukan di kabupaten Karawang mulai dari budaya Betawi, budaya Cirebon dan Parahiyangan tentunya, sehingga menjadi ketiga kesatuan sekaligus menjadi sebuah kantong budaya yang nantinya akan menghasilkan produk yang luar biasa untuk bisa di tonjolkan dan di perkenalkan ," pungkasnya.
(Jimmy)
إرسال تعليق