Poto : PJT II bersama unsur Muspika Lakukan normalisasi eksekusi pembongkaran Jembatan yang ada aliran sungai irigasi di Desa Telukjaya
Saat memberikan keterangan kepada awak media terkait proses Jalan nya normalisasi yaitu.
Pertama-tama, kami dari Perum Jasa Tirta (PJT II) seksi RDK, sangatlah mengapresiasi sekali kepada Prokopimda Karawang dan unsur Muspika Kecamatan Pakisjaya, yang mana selama ini sangatlah bersinergi, sebelum melakukan eksekusi. sebelumya kita juga sudah mensosialisasikan terlebih dahulu kepada warga masyarakat, agar jangan sampai membangunkan jembatan di luar rekomendasi teknis, dan jangan sampai mendirikan bangunan liar di sepanjang aliran sungai irigasi.
Poto : Ade Suherman (Golun) Kaur Supervisor Operasional dan Pemeliharaan Seksi PJT II Rengasdengklok (peci Merah) di dampingi Muspika.
Yang selanjutnya, kami selalu berupaya dan tidak pernah merasa bosan untuk selalu memberikan sosialisasi agar warga masyarakat khusus nya warga masyarakat Kecamatan Pakisjaya. "Agar jangan lah sampai membuang sampah secara sembarangan ke irigasi. Sejatinya, saluran irigasi itu adalah hajat hidup nya orang banyak."ungkap, Ade Suherman.
Saluran irigasi juga, selain merupakan sumber dari kehidupan orang banyak dan irigasi juga manfaat nya sejauh ini bukan di peruntukan hanya untuk pertanian saja, namun manfaat nya yang lebih penting nanti nya bisa di gunakan untuk memenuhi kebutuhan warga masyarakat seperti kebutuhan (MCK) dan yang lain-lain nya.
Normalisasi yang di laksanakan pada hari ini. alhamdulillah, kita dapat menurunkan alat berat berupa Excavator (bekho). kesemuanya juga berkat bersinergi dengan dinas PUPR Kabupaten Karawang. dan juga telah di terjunkan para Waker dari Pemda Kabupaten Karawang, dan kami ucapan terimakasih kepada Unit UPTD wilayah V. beserta jajarannya, rekan PJT II dan TTOP yang telah mensuport sepenuhnya dalam kegiatan pada hari ini.
Sebelum melakukan kegiatan sejauh ini kita sudah mengipentalisir terlebih dahulu, wilayah kerja PJT II. dari 14 Kecamatan di wilayah kabupaten Karawang. termasuk di wilayah sesi PJT II Rengasdengklok ini, yaitu dalam hal ini yang tentunya memiliki kewajiban untuk mampu mengairi area persawahan yang kurang lebih yaitu sekitar, 46.000 hektare."terangnya.
Di mana, kegiatan pada hari ini yang lebih fokus dengan pembongkaran-pembongkaran jembatan, itu sudah kita Ipentalisir sebelum nya. dari jumlah data yang ada berapa saja dan sebagai bentuk bukti laporan nya sejauh ini sudah kita setorkan dan laporkan, yaitu ke Dinas PUPR Kabupaten Karawang dan BAPPEDA Kabupaten Karawang. terkait, banyak nya jembatan yang terlalu rendah, serta sedimen-sideman yang memang sudah di kolaborasikan tentunya dengan dinas PUPR Kabupaten Karawang. yang sebenarnya kegiatan ini juga ada kewenangan penuh juga dari BWWS dan alhamdulillah BBWS juga sudah Mensupport sepenuhnya."imbuh nya.
Dan pada hari ini juga, akan segera di lakukan eksekusi pembongkaran jembatan milik warga, yang terlihat memang terlalu rendah, sehingga jelas sekali itu salah satu faktor penyebab tersendat nya aliran sungai. kegiatan ini di monitoring dan saksikan langsung oleh Sekertaris Camat (Sekcam) Pakisjaya, H. Mat Pakar, SE. juga Komandan Pos Rayon Militer (Danposramil) Pakisjaya, Peltu Ahmad Ibrohim. dan nampak hadir Ketua IP Pengairan Pakisjaya, Syamsudin (Dagul). dan di pantau langsung oleh kepala desa (Kades) Telukjaya, Nursan. dan para tokoh masyarakat beserta aparatur Pemdes Telukjaya Kecamatan Pakisjaya kabupaten Karawang.
Poto : Nursan, Kades Telukjaya (kaos hitam) saat memonitor kegiatan normalisasi irigasi
Sementara itu, Kades Telukjaya Nursan. Senada, memberikan ucapan terimakasih, serta apresiasi kepada seluruh jajaran PJT II RENGASDENGKLOK, juga Unsur Muspika Kecamatan Pakisjaya, yang mana alhamdulillah kegiatan normalisasi irigasi bisa bertepatan pada bulan suci Ramadhan dan sudah mendekati lebaran idul fitri. kembali di laksanakan di wilayah desa kami ini, terlebih normalisasi ini ada di sekitar dusun Baru II desa Telukjaya yang juga memiliki masjid besar berdekatan dengan aliran sungai irigasi.
Selaku, kepala desa terlebih dahulu memohon maaf dan kami sangatlah berharap sekali kepada warga masyarakat Desa Telukjaya sebagai warga kami khusus nya, agar jangan lagi membuang sampah, mendirikan bangunan ataupun membuat jembatan yang terlalu rendah seperti yang akan di lakukan eksekusi pada saat ini.
Mari kita jaga, secara bersama-sama kelestarian sungai irigasi yang ada kecamatan Pakisjaya ini, agar tetap mengalir secara lancar dari hulu hingga ke hilir. dan tentunya adanya sungai itu bisa bermanfaat kebutuhan nya untuk warga masyarakat, dan para petani Desa Telukjaya. umum nya warga masyarakat kecamatan Pakisjaya. saya hanya menyarankan, dari hal yang paling kecil terlebih dahulu. mari kita jaga kebersihan, karena menjaga kebersihan adalah sebuah kewajiban kita semua selaku muslim yang beriman. sebagimana pesan nabi "Anna dzhopatu minnal iman" kebersihan itu adalah sebagian dari pada iman."Tegasnya.
Poto : PELTU Ahmad Ibrohim. Danposramil Pakisjaya di dampingi H. Mat Pakar SE. Sekcam Pakisjaya
Sementara itu, PELTU Ahmad Ibrohim. Komandan Pos Rayon Militer (Danposramil) Pakisjaya, KORAMIL 0402 BTJ- KODIM 0604 KRW. dirinya menambahkan, pertama-tama kami ucapkan ribuan terimakasih atas sinergitas selama ini dengan unsur Muspika Kecamatan Pakisjaya, PJT II Rengasdengklok terlebih dalam hal kita tidak pernah berhenti untuk selalu bersosialisasi kepada warga masyarakat tentang apa saja kendala yang terjadi di lapangan.
Tahun kemarin kita berhasil melakukan pembongkaran bangunan liar yang ada di sepanjang sisi aliran irigasi kecamatan Pakisjaya, alhamdulillah kesemuanya berjalan secara lancar aman dan kondusif. dan hari ini setelah melakukan koordinasi serta sosialisasi kepada warga masyarakat dan seluruh instansi terkait, hari ini kita juga akan melakukan eksekusi pembongkaran jembatan warga masyarakat yang memang terlihat begitu rendah dan pasti nya itu mengganggu kelancaran aliran sungai.
Ya, walaupun dalam setiap kegiatan apapun terkadang selalu adanya pro dan kontra, hal tersebut sudah menjadi batas kewajaran, “Namun, dengan adanya sosialisasi yang terus di lakukan kepada warga masyarakat sehingga di lapangan kebanyakan mendukung dan kegiatan bisa berjalan lancar. Hal tersebut tentunya juga sebagai bentuk untuk selalu mendukung program swasembada pangan pemerintah,” jelasnya. (Jimmy).
إرسال تعليق